Ocean Blue Flame

Minggu, 15 Agustus 2010

coretan singkat petualang muda

sekali waktu aku melangkah
menembus rimba menatap kabut
basah karena tetes sejuk embun pagi
mengukir senyum walau diterjang lelah mendera

sejenak teringat ibu tersayang
terbayang sekilas manis wajah kekasih
semoga kudapat apa yang kucari
rahasia pusara indah bumi pertiwi

bebatuan keras itu diam tanpa kata
berteman lumut setia hiasi hari esok
di puncak ini aku ikut terbungkam
semegah inikah tahta dewata……..
edelweiser

0 komentar:

  © ichal_bandot punya 'E.103' by kottink_paribek 2008

Back to TOP